GROOMING


Beberapa murid saya punya kebiasaan “promote my number”, saling mempromote nomor hape teman ke temannya lalu ke temannya lagi, apasih



ya intinya nyebarin nomor hape biar dapet kenalan banyak
Tapi kebiasaan ini tidak baik karena mereka belum matang secara emosional, masih rawan ditipu

Saya pernah menangani kasus child grooming gara-gara kebiasaan promote my number tadi itu. Gadis manis sebut saja Mawar yang menjadi korban pelecehan seksual di dunia maya

Dari berbagai sumber yang saya baca child grooming adalah sebuah upaya orang dewasa untuk membangun ikatan emosional dengan seorang anak atau remaja agar bisa dimanipulasi atau dieksploitasi bahkan dilecehkan

Modusnya banyak sih, kalau pada murid saya gini, dia dapat kenalan cowok sebut saja Bento yang mengaku berasal dari kota sebelah. Bento ini usianya sudah dewasa, dia intens menghubungi, merayu, memuji bahkan menelpon Mawar. Tersanjung dong, nyamanlah lama-lama. Nah kalau sudah pada tahap ini pelecehan seksual itu dimulai baik secara verbal sampai eksploitasi aurat

Serem kan ya…

Alhamdulillah meski sempat mengalami trauma, Mawar berhasil melalui semua itu berkat dukungan orangtua dan keluarga

Punya anak gadis memang lebih berat bebannya ya bun..

Nah yuk mulai peka terhadap perubahan anak, biasanya anak-anak korban grooming menjadi lebih tertutup dan pendiam serta menyendiri. Selain itu pendidikan seksual yang tepat sejak dini itu penting, tanamkan bahwa anak punya otoritas terhadap tubuhnya

Dan paling penting adalah membangun komunikasi yang baik dengan anak, supaya anak mau terbuka dengan perasaan dan kejadian apapun yang dia alami

Let's keeping kids safe from grooming

Komentar

Postingan populer dari blog ini

~HUJAN~⠀

“AKU INGIN TERUS SEKOLAH, BU..”

“BOLEHKAH AKU IKUT BELAJAR?”